Januari Biru Group

sewamobilmurahrentalmobilpadang.blogspot.com

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Thursday, 21 January 2016

Spesifikasi Mobil New Avanza 2016

SPESIFIKASI MOBIL NEW AVANZA 2016

New Avanza 2016

Rajanya MPV di Indonesia, Mobil Sejuta Umat  Toyota Avanza kini hadir dengan  tampilan dan teknologi terbaru. Setelah membuktikan prestasinya menjadi mobil MPV paling laris di Indonesia dari tahun 2004 sampai dengan sekarang dan belum pernah ada yang bisa mengalahkanya sampai saat ini juga. Kini Toyota Grand New Avanza hadir dengan penyempurnaan yang lebih lengkap dan lebih nyaman sehingga akan lebih terus selalu menjadi mobil idaman Anda semuanya.

Grand New Avanza kini mempunyai banyak pilihan dengan hadirnya varian baru yaitu :
  • Tipe Baru Grand New Veloz 1.3 M/T dan Grand New Veloz 1.3 A/T
  • Warna Baru Dark Red, Nebula Blue, Dark Brown, sehingga melengkapi warna yang sebelumnya Gray Metallic, Champagne, Black Metallic, Silver dan White
Grand New Toyota Avanza 2016 kini mempunyai mesin baru yang lebih bertenaga dan lebih hemat bahan bakar dengan menggunakan mesin DUAL VVT-i Efisiensi bahan bakar lebih baik 15% dari model yang lama.

Interior Grand New Toyota Avanza 2016 kini lebih memanjakan penumpang dengan desain interior dan audio yang modern dan lebih canggih.





Share:

Tempat Wisata, Danau Singkarak Sumatera Barat

Danau Singkarak, Sumatera Barat

Danau Singkarak terbentang luas dan secara administratif masuk dalam dua wilayah kabupaten di Sumatera Barat, yaitu Solok dan Tanah Datar. Dengan luas sekitar 1.000 hektar, danau ini menjadi yang terluas kedua di dataran Sumatera setelah Danau Toba. Danau dengan kedalaman 268 meter dan berada di ketinggian 363,5 meter di atas permukaan laut ini termasuk dalam jenis danau tektonik karena diperkirakan terbentuk karena pergeseran lempeng bumi.
Meskipun tergolong luas, namun tak banyak jenis ikan yang hidup di perairan Danau Singkarak. Hanya ada 19 jenis ikan yang tercatat hidup di danau ini. Hal ini dimungkinkan karena terbatasnya jumlah plankton yang menjadi makanan ikan pada umumnya. Plankton sulit hidup di sini karena tingkat kedalaman danau yang membuat cahaya matahari tidak bisa menembus dasar danau.
Karena keindahannya, Danau Singkarak menjadi salah datu tempat wisata yang ramai dikunjungi warga sekitar dan juga dari luar kota. Keindahan tempat wisata ini pertama kali dikenal luas pada tahun 1905 melalui jurnal biologi milik Ernst Haeckel, seorang peneliti dari Jerman. Tak hanya meneliti ekosistem Danau Singkarak dan sekitarnya, Haeckel juga terkagum-kagum dengan keindahan danau ini, sehingga membuatnya merangkum keindahan Danau Singkarak dalam sebuah lukisan.

Ada banyak kegiatan yang bisa Anda lakukan untuk menikmati Danau Singkarak. Anda bisa berenang di air danaunya yang jernih, naik sampan berkeliling danau, memancing di tepi danau atau ikut nelayan menangkap ikan. Jangan lupa membawa kamera Anda untuk mengabadikan keindahan tempat wisata ini. Danau luas dengan latar Bukit Barisan yang hijau di seberangnya sayang sekali untuk dilewatkan
Selain kegiatan-kegiatan tersebut, Anda juga bisa melakukan Wisata Kuliner di warung-warung yang ada di sekitar tempat wisata ini. Jika makan di warung kurang memuaskan, cobalah memancing atau menangkap ikan dan membakarnya di tepi danau bersama teman-teman. Hal ini bisa jadi pengalaman yang menyenangkan.



Share:

Tempat Wisata Danau Maninjau, Sumatera Barat

Danau Maninjau, Sumatera Barat

Untuk menuju DANAU MANINJAU, Kami melintasi Kelok 44 pada saat sore hari dan matahari mulai perlahan terbenam. Pertama kali melihat Danau Maninjau sore hari itu, pemandangannya superb!! Berasa melihat gambar wallpaper di depan mata. Paduan warna keemasan khas matahari terbenam, dipadu dengan kabut yang menutup tipis bukit-bukit sekitar danau. Selain itu awan-awan pun terlihat rendah dan “menembus” bukit-bukit tersebut. Keren lah!
Setelah puas berkelok-kelok menuruni bukit, sampailah kami di pesisir Danau Maninjau, dan langsung cari penginapan. Berdasarkan rekomendasi dari internet, kami memilih Hotel Maninjau Indah, di sini lah kami di-drop si abang driver. Hari juga sudah gelap, jadi ga sempet survey-survey penginapan lain di sekitar. Awalnya kami khawatir gak dapet penginapan, karena mencoba cari-cari informasi di internet, tapi sepertinya informasi penginapan di sekitar danau Maninjau masih cukup minim. Begitu keesokan paginya, ternyata di sepanjang jalan pesisir danau cukup banyak penginapan-penginapan lain juga.


Share:

Tempat Wisata Jembatan akar, Painan Sumatera Barat

Jembatan Akar, Painan Sumatera Barat

Objek Wisata Sumbar - Jembatan akarSetelah beberapa hal yang melelahkan yaitu membuat template blogger beserta tutorialnya dan berbagi pengalaman tentang cara menenangkan kegundahan hati, mari kita berwisata lagi dan terbang dariMedan Sumatera Utara menuju ke kawasan Kecamatan bayang yang terletak di Sumatera Barat. Refresing dahulu melihat-lihat alam sekitar kita dan keindahan alam yang di ciptakan oleh Yang Maha Kuasa. Jembatan Akar Di Kecamatan BAYANG merupakan tempat wisata bahari yang menarik bagi pecinta wisata alam seperti saya. Suka menikmati kehidupan dengan melihat keindahan alam Indonesia tercinta ini. walaupun tidak jauh-jauh dari rumah dan hanya di sekitar propinsi saja.

Jembatan Akar yang ada di Kecamatan Bayang mempunyai potensi wisata bahari dengan Pantai yang sangat indah dan patut untuk di lestarikan. bukan hanya tempat wisatanya yang menarik melainkan Jembatan akar ini mempunyai sebuah nilai sejarah yang juga tidak kalah menariknya. Dari cerita yang sudah banyak beredar, awal mula dari terbentuknya jembatan akar merupakan sebuah hasil karya dari seorang ulama bernama Pakih Sokan pada sekitar tahun 1916. Pada ceritanya Pakih Sokan sangat prihatin melihat keadaan  dari murid-muridnya yang mengaji di tempat beliau kesulitan untuk pergi mengaji dikarenakan Sungai atau Batang Bayang terkena air bah. Walaupun sudah ada jembatan bambu, sungai tersebut masih tetap sulit untuk diseberangi karena jembatan bambu tersebut sering kali hanyut terbawa air bah.


Kemudian Pakih Sokan memiliki Inisiatif untuk menanam dua buah pohon beringin pada kedua sisi sungai. Seiring waktu berjalan dengan bertambah tingginya kedua pohon yang sudah di tanam, Pakih Sokan kemudian melilitkan akar-akarnya pada sebuah jembatan bambu yang sering digunakan untuk melintasi Batang Bayang. Semakin lama kedua pohon tersebut semakin membesar sehingga akar-akarnya terjalin atau terlilit dengan kokoh sampai membentuk sebuah jembatan yang masih dapat digunakan sampai sekarang.
Tempat ini disebut Jembatan Akar karena jembatan ini memang terbuat dari akar-akar yang dijalin dan saling berhubungan sampai membentuk sebuah jembatan yang berasal dari dua pohon yang letaknya berseberangan dan dipisahkan oleh sungai. Jembatan Akar ini cukup kuat dan dapat digunakan oleh orang-orang yang ingin menyeberangi sungai. Dahulunya,Jembatan Akar ini murni terbuat dari akar-akar yang dijalin atau di hubungkan sampai membentuk jembatan. Akan tetapi karena faktor usia dan terlalu seringnya orang berlalu-lalang untuk melewatinya, jembatan ini kemudian diperkuat dengan dipasang sebuah kawat yang berbahan baja di kedua sisinya.
Share:

Tempat wisata, Istana Pagaruyung BatuSangkar, Sumatera Barat

Istana Pagaruyung, BatuSangkar

Pagaruyung adalah nagari yang terletak di dekat Batusangkar, Ibu kota Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Dari sumber tambo, nagari ini dulunya adalah ibu kota dari Kerajaan Pagaruyung.
Sejak tahun 2001 Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Datar telah memulai untuk melakukan pemindahan secara bertahap pusat pemerintahan dari Batusangkar ke Pagaruyung. Di mana program ini dimulai dengan mendirikan kantor Bupati di kawasan nagari ini
Pada tahun 1803-1804, sekelompok haji asal Minangkabau pulang ke negerinya. Mereka terkesan oleh penaklukkan Mekkah yang terjadi awal 1803 oleh kalangan Wahhabi, dan ingin mengubah masyarakat Minangkabau lewat kekerasan. Mereka disebut Padri dan mengecam kebiasaan orang Minang seperti judi, sabung ayam, candu, minuman keras, tembakau dan sirih, dan juga Adat Minangkabau yang bersifat Matrilinear dan Matrilokal. Cara kekerasan ini menimbulkan perang saudara dalam masyarakat Minang. Tahun 1815, keluarga kerajaan Pagaruyung dibantai oleh kalangan Padri.
Tahun 1819, Belanda balik ke Padang setelah Inggris meninggalkannya. Kalangan keluarga kerajaan yang masih hidup dan para penghulu (kepala adat) minta bantuan Belanda untuk menghadapi kekerasan Padri. Pada Februari 1821 mereka menandatangani suatu perjanjian di mana mereka menyerahkan kepada Belanda kedaulatan atas tanah Minang. Tidak lama kemudian, Belanda menyerang Padri. Mulailah Perang Padri, yang berlangsung sampai tahun 1838.

Share:

Tempat Wisata, Pantai Air Manis Padang Sumatera Barat

Pantai Air Manis Padang, Sumatera Barat

Pantai Air Manis terletak di Kecamatan Teluk Kabung, Kabupaten Padang, Sumatera Barat atau berjarak sekitar lima belas kilometer dari pusat kota Padang. Selain memiliki panorama yang indah, ombak di pantai ini juga tidak terlalu tinggi. Menjadikannya sebagai salah satu obyek wisata populer bagi wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara. Pengunjung bisa juga berenang bila mau.
Keistimewaan pantai ini terletak pada Batu Malin Kundang yang berada di sekitar kawasan pantai. Yups, Malin Kundang merupakan tokoh legenda dari Sumatera Barat. Konon karena telah durhaka kepada ibunya, Malin Kundang dikutuk menjadi batu. Nah, batu Malin Kundang dan perlengkapan kapalnya yang telah menjadi batu bisa disaksikan di tepi pantai ini. Tidak jauh dari lokasi Batu Malin Kundang terdapat sebuah pulau kecil bernama Pulau Pisang Kecil. Jaraknya hanya sekitar 500 meter dari lokasi Batu Malin Kundang. Untuk dapat ke Pulau Pisang Kecil, pengunjung dapat menyewa perahu atau bisa juga dengan berjalan kaki. Namun perlu diingat, bila memilih berjalan kaki, maka Anda harus segera kembali ke Pantai Air Manis sebelum pukul 16.00 WIB, karena air laut biasanya sudah mulai pasang. Beberapa penginapan yang sebagian besar dikelola oleh masyarakat setempat dapat Anda temui di sini. Selain itu, rumah makan serta kios aneka souvenir juga tersedia di sini.
Selain berenang ataupun sekedar bersantai di tepi pantai, pengunjung juga dapat membeli souvenir khas berupa terumbu karang serta kerang dalam berbagai bentuk dengan harga sekitar Rp 5.000,- hingga Rp 50.000,-.

Share:

Tempat Wisata Jam Gadang, Bukittinggi

Jam Gadang, Bukittinggi
Jam Gadang, Bukittinggi Sumatera Barat adalah nama untuk menara jam yang terletak di pusat kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia. Menara jam ini memiliki jam dengan ukuran besar di empat sisinya sehingga dinamakan Jam Gadang, sebutan bahasa Minangkabau yang berarti Jam Besar. Selain sebagai pusat penanda kota Bukittinggi, Jam Gadang juga telah dijadikan sebagai objek wisata dengan diperluasnya taman di sekitar menara jam ini. Taman tersebut menjadi ruang interaksi masyarakat baik di hari kerja maupun di hari libur. Acara-acara yang sifatnya umum biasanya diselenggarakan di sekitar taman dekat menara Jam Gadang ini. Jam Gadang memiliki denah dasar seluas 13 x 4 meter. Bagian dalam Jam Gadang setinggi 26 meter ini terdiri dari beberapa tingkat, dengan tingkat teratas merupakan tempat penyimpanan bandul. Bandul tersebut sempat patah hingga harus diganti akibat gempa pada tahun 2007. Jam Gadang tersebut didatangkan langsung dari Rotterdam, Belanda melalui pelabuhan Teluk Bayur dan digerakkan secara mekanik oleh mesin yang hanya dibuat 2 unit di dunia, yaitu Jam Gadang itu sendiri dan Big Ben di London, Inggris.
Share:

Wednesday, 20 January 2016

Tempat Wisata Tapian Puti, Lubuk Alung

Tapian Puti, Lubuk Alung

Objek wisata Pemandian Tapian Puti ini merupakan pemandian alam dimana airnya mengalir di atas kolam-kolam batu yang bertingkat. Dari satu kolam ke kolam lain terbentuk air terjun kecil.
Untuk menuju ke Tapian Puti aksesnya melalui nagari sikabu kecamatan Lubuk Alung tepatnya di korong Sikabu Bukik. Jaraknya sekitar 40 km dari kota padang.
Lokasinya bisa dijangkau dengan menggunakan kendaraan pribadi (mobil/motor) melalui pintu masuk di korong Sikabu Bukik (Nagari Sikabu) melewati jalan aspal sekitar 1,6 km sampai lahan kosong diatas bukit kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki melalui jalan setapak dan beberapa anak tangga menuju ke lokasi.

Share:

Tempat Wisata, Air Terjun Nyarai (Lubuk Alung)

Air Terjun Nyarai, Lubuk Alung

Objek wisata Air Terjun Nyarai terletak di Hutan Gamaran, Jorong Gamaran, Korong Salibutan, Kec. Lubuk Alung, Kab. Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Air Terjun yang dulunya tersembunyi di Hutan Gamaran ini kini menjadi salah satu primadona wisata di Sumatera Barat. Bahkan nama Gamaran sudah tersohor hingga ke skala nasional.
Dikelola oleh Pemuda Setempat, wisata Air Terjun Nyarai tidak hanya menghadirkan keindahan Air Terjunnya saja. Lokasinya yang berada di pedalaman hutan, membuat kita harus mencapainya dengan berjalan kaki menerobos hutan Gamaran.
Sepanjang perjalanan Anda akan disuguhkan oleh berbagai pemandangan alam yang masih asri dan sangat sayang untuk dilewatkan. Selain itu ada beberapa lubuak (kolam alami) yang akan dilewati seperti Lubuak Lalang, Lubuak Ngungun dan Lubuak Batu Taduang.

Share:

Tempat Wisata Lubuk Bonta

Lubuk Bonta

LUBUK BONTA, Pemandian Alam Sako Tapan adalah sebuah lokasi objek wisata yang terkenal alami dan selalu dikunjungi oleh masyarakat Tapan dan sekitarnya terutama pada akhir pekan dan hari libur. Objek wisata ini menjadi tempat melepas lelah dan menghilangkan kesuntukan bagi masyarakat Tapan dan luar Tapan seperti dari Kab. Mukomuko Prov. Bengkulu dan daerah lain di Kab. Pesisir Selatan.
Pemandian Alam Sako Tapan berokasi di Kampung Muaro Sako Kenagarian Sungai Gambir Sako Tapan dengan jara ± 20 Km dari Pasar Tapan Ke arah Sungai Penuh / Kerinci (kearah timur).
Disini pengunjung bisa melepas lelah sembari menikmati pemandangan dan menghirup udara pegunungan yang menyegarkan. Ditemani suara kicau burung dan gemercik air yang merdu pengunjung dapat mandi secara gratis di sungai yang masih alami dengan batu-batu besar dan air yang jernih bebas dari polisi dan sampah.

Share:

Tempat wisata Lubuak Tampuruang (Padang, Kuranji)

Lubuk Tampuruang (Padang, Kuranji)


Selain Ngarai Sianok yang makin tenar di Ranah Minang, jangan lupa tengok juga Air Terjun Lubuak Tampuruang. Berada di dalam komplek perumahan, butuh banyak energi untuk membuktikan kecantikannya yang bersembunyi.

Pesona alam Minangkabau tak henti-henntinya membuat kita kagum. Bukan Lembah Harau atau Ngarai Sianok, tapi kita akan mengunjugi sebuah air terjun yang berada di Padang.

Sumatera Barat sebagai salah satu destinasi wisata andalan di Indonesia ternyata memiliki banyak pemandangan alam yang masih tersembunyi yang ingin segera ditemukan. Di ibukota Provinsi Sumatera Barat, Padang tepatnya di Perumahan Belimbing, Kecamatan Kuranji, terdapat sebuah air terjun yang letaknya di pedalaman hutan.

Lubuk tempurung atau masyarakat sekitar menyebutnya Lubuak Tempurung merupakan sebuah air terjun yang masih sedikit orang mengetahui keindahan air terjunnya. Dengan menempuh waktu sekitar hampir 1 jam dari Kota Padang, saya berkesempatan untuk menikmati indahnya alam Minangkabau yang masih perawan itu.

Akses transportasi yang tidak terlalu baik dan lokasi air terjun yang cukup terpencil, membuat para pencari kenikmatan alam mau tidak mau harus menaiki sepeda motor. Dengan kecepatan 60 km per jam, saya bergegas memacu kendaraan.

Hampir 30 menit saya sampai di pintu masuk kawasan Belimbing. Karena daerah tersebut tidak memiliki tanda masuk, saya harus bertanya kepada beberapa masyarkat yang saya temui untuk mengetahui di mana pintu masuk menuju air terjun tersebut.

Setelah beberapa lama mencari, akhirnya saya menemukan sebuah jalan sempit beraspal yang hanya bisa dilalui oleh satu buah mobil pribadi. Itu pun pengendara harus memacu kendaraanya dengan hati hati karena sempitnya jalan. Sebelum sampai ke kawasan Lubuk Tempurung, saya diberi sebuah opening view yang sangat indah.

Selama perjalanan menuju kawasan, saya disuguhi hamparan sawah hijau yang membentang sepanjang mata memandang. Setelah memacu kendaraan sekitar 20 menit dari jalan masuk, saya harus melewati jalan yang tanah serta batu-batu pecah yang siap mengoyak ban motor jika tidak berhati-hati.

Pendakian yang cukup sulit dan berlubang sangat menyulitkan saya memacu kendaraan dengan kecepatan maksimal. Namun saya beruntung karena cuaca pada saat itu cukup cerah. Jika turun hujan tentu akan lebih menyulitkan.

Setelah perjalanan yang cukup melelahkan, akhirnya saya sampai di sebuah jalan setapak yang tidak memungkinkan bagi saya untuk dapat memacu kendaraan. Setelah bertanya kepada beberapa masyarakat sekitar ternyata memang jalan tersebut merupakan batas kawasan bagi kendaraan.

Untuk itu saya harus berjalan sekitar 20 menit dari lokasi pemberhentian agar bisa sampai ke air terjun tersebut. Setelah meninggalkan kendaraan di sebuah pondok, saya mengikat kencang tali sepatu dan bergegas menyusuri hutan yang di dalamnya telah menunggu sebuah keindahan alam yang cantiknya luar biasa.

Ternyata tidak sulit untuk mengetahui lokasi air terjun. Terdapat jalan setapak yang biasa dilalui masyarkat sekitar untuk pergi berladang atau hanya sekadar mencari kayu bakar di hutan.

"Ikuti jalan setapak ini, dik. Nanti ada pedakian, nah terus aja pas di puncaknya nanti pas di bawahnya ada air terjun," ujar seorang bapak dengan logat Minang yang sangat kental memberikan petunjuk arah kepada saya. 

Bergegas saya berjalan dan mempercepat langkah menyusuri ilalang dan hutan  yang ada di sekitarnya. Hampir 10 menit saya berjalan belum juga menemukan pendakian yang dimaksud. 

Saya sempat berpikir bagaimana jika saya tersesat dan tidak membawa bekal apa-apa, namun kekhawatiran itu seketika sirna ketika saya melihat sebuah pendakian yang tidak terlalu terjal. Sedikit demi sedikit kaki melangkah karena energi telah terkuras selama perjalanan

Ketika hampir mencapai puncak tiba-tiba terdengar suara gemuruh air yang sangat deras. Dengan cepat saya melangkahkan kaki. Terlupa akan segala lelah yang terkumpul selama perjalanan. Setelah mencapai puncak, akhirnya tampak samar sebuah air terjun tepat berada di bawah sebuah tebing terjal.

Dengan berhati-hati saya mulai menapaki penurunan tebing. Akhirnya semua keringat yang mengucur terbayar sudah. Sebuah air terjun dengan tinggi sekitar hampir 20 meter terpampang bebas dengan indahnya.

Dengan bentuk kolam persis seperti tempurung serta air yang sangat jernih membuat saya ingin menenggelamkan diri dan tak ingin lagi ke permukaan. Di pinggir kolam terdapat dinding batu hijau yang diselimuti lumut mempercantik tampilan air terjun ini.

Selain itu, tepat di atasnya terdapat juga genangan yang juga berbentuk seperti kolam diselingi air terjun kecil yang mengalirinya. Luar biasa cantik air terjun ini!

Namun sayangnya tidak ada perhatian khusus bagi tempat yang berpotensi menjadi objek wisata alam ini. Pemerintah daerah seperti menutup mata akan pesona keindahan air terjun yang sebenarnya sanggup menjadi wisata alam nomor satu di Sumatera Barat.
Share:

Tempat Wisata Lubuk Paraku

Lubuk Paraku

LUBUK PARAKU, Objek Wisata pemandian alam yang satu ini berada di jalan lintas Padang-Solok tepatnya di kilometer 15. Kalau Dunsanak dari Padang menuju Solok lokasinya berada persis pada sebuah tikungan sebelum memasuki tanjakan ke Sitinjau Lauik.
Lokasinya sendiri berada di dalam, tapi tenang tidak jauh kok. Untuk masuk gratis, cuma nanti ada yang jagain parkirnya. Biasanya dikenakan biaya Rp 2.000 – Rp 3.000.
Suasana di Lubuak Paraku sangat alami, air yang mengalir dingin dan segar, ditambah pepohonan yang cukup rindang menambah kesan alami pada objek wisata yang satu ini.
Sayangnya kalau mau mandi disini campur, mulai dari anak-anak sampai yang dewasa nyebur di satu tempat. Biasanya kalau akhir pekan tempat ini ramai dikunjungi oleh muda-mudi.
Disini juga ada warung-warung kecil yang menyediakan makanan pengganjal lapar seperti mie rebus. Lumayan untuk mengisi perut yang lapar sehabis berenang.

Share:

Sewa Mobil ISUZU ELF SEAT 14

January Biru Rent Car Padang menyediakan berbagai macam paket rental mobil dan berbagai jenis kendaraan dengan Harga Sewa Mobil di Padang yang sesuai kebutuhan antara lain Sewa Mobil ISUZU ELF SEAT 14

ISUZU ELF SEAT 14


ISUZU ELF SEAT 14

ISUZU ELF SEAT 14

Sewa Mobil ISUZU ELF SEAT 14

Harga Rental       :  Rp.750.000,- / hari


Harga Termasuk : Mobil dan Driver


Tidak Termasuk :  Bbm, Makan, Parkir dan 

                                  Penginapan Diluar Kota Padang

  




    HUBUNGI :


+62 812 6707 7907



Share:

Tempat wisata Puncak anai (Padang Panjang)

Air Mancur Puncak Anai (Padang Panjang)

Masih dalam kawasan Anai Resort, ada juga tempat pemandian yang belum lama ini dibangun, namanya adalah Puncak Anai. Disini juga ada kolam pemandian dengan air alami dengan tiga kategori yaitu anak-anak, remaja dan dewasa.
Selain pemandian disini juga tersedia Camping Ground buat yang mau melakukan aktivitas camping. Biaya masuk ke Puncak Anai tidaklah mahal cuma Rp 10.000/orang dan untuk Camping Ground dikenakan biaya Rp 25.000/orang.

Share:

Tempat Wisata, Tirta alami (Padang Panjang)

Tirta Alami (Padang Panjang)

Tempat pemadian alam yang satu ini sudah terkenal sejak dulu. Bahkan kata kedua orang tua saya, objek wisata Tirta Alami sudah ada sebelum saya lahir. Hmm.. sudah cukup lama juga ya.
Objek wisata Tirta Alami ini berada di Kandang Ampek, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Padang Pariaman. Kawasan ini juga lebih dikenal dengan Anai Resort. Lokasinya terletak di jalur lalu lintas Padang-Bukittinggi.
Kolam pemandian di Tirta Alami ini sesuai dengan namanya, ‘Alami’. Kolam-kolamnya juga terbuat dari batu alam, sementara itu airnya berasal dari mata air di Gunung Tandikek. Seger, dingin, dan yang jelas airnya bersih karena selalu mengalir.
Belakangan pengelola Anai Resort juga menambahkan sejumlah fasilitas disini seperti Flying Fox, ATV Road dan beberapa arena lainnya. Untuk biaya mandi di kolam cuma dikenakan biaya Rp 10.000/orang. Murah kan? 

Share:

Tempat wisata Puncak Lawang

Puncak Lawang
Puncak Lawang"Lompong Sagu Bagulo Lawang.” Lirik lagu yang dibawakan penyanyi Minang, Elli Kasim tentunya mengingatkan kita kepada sebuah daerah di kawasan perbukitan yang mengelilingi danau Maninjau, Lawang, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam. Daerah yang berjarak sekitar 20 kilometer dari Kota Bukittinggi itu, selain berpenghasilan gula tebu, juga sebuah kawasan yang memiliki udara sejuk dan pemandangan indah sebagai objek wisata.
Tidak tanggung-tanggung keindahan alam yang dimiliki oleh daerah di ujung perbukitan ini. Dari ketinggiannya menghadirkan pemandangan indah hijaunya perbukitan, dan birunya warna Danau Maninjau. Selain itu, udaranya yang sejuk tak kalah menyegarkan dengan objek wisata alam di daerah-daerah lain di Indonesia

Terjun Payung, di Puncak Lawang
Sekitar 20 menit perjalanan dari Kota Bukittinggi menuju Matur sebelum Danau Maninjau. Ladang tebu di sepanjang jalan menuju Puncak Lawang menggambarkan mata pencaharian masyarakatnya. Hampir setiap lahan yang ada di tumbuhi oleh tanaman tebu. Bahkan aroma harum dari sejumlah tungku tebu masyarakat dapat tercium dari sepanjang perjalanan menuju Puncak Lawang.
Meski akses jalan belum terlalu besar, namun sudah dilapisi aspal, yang memudahkan kendaraan untuk bisa mencapai Puncak Lawang. Dalam waktu dekat, sepertinya jalan Lawang akan bertambah besar. Ini terlihat kerikil dan lapisan awal pembuatan jalan sudah terpasang dengan baik. Potensi wisata Lawang kedepan akan semakin menjanjikan dengan rampungnya jalan Lawang-Embun Pagi.
Dari Puncak Bukit Lawang terdapat dua tempat strategis menyaksikan pemandangan alam Danau Maninjau lengkap dengan perbukitan dan pemukiman penduduk di sepanjang pinggiran danau. Tepian danau secara keseluruhan akan memanjakan mata pengunjung yang berkunjung ke tempat tersebut. Tidak hanya itu, dari puncak bukit juga bisa di lihat sesudut laut Tiku yang membentang. Pembenahan mulai dilakukaknnya dengan mengajak generasi muda di daerah setempat untuk menjadi pemuda yang sadar wisata dengan membentuk sebuah Forum Agro Wisata Nagari Madani dan mendirikan sebuah usaha wisata Lawang Adventure Park.
Sejak enam bulan terakhir anak, Zuhrizul menyewa lahan strategis di atas puncak sebuah bukit. Disana dibangun sebuah pondok tempat penginapan berbahan kayu dengan kesan alaminya untuk menginap para pengunjung. Sekitar seratus orang pengunjung bisa ditampung tempat ini dengan view Danau Maninjau yang membentang biru dan hijaunya perbukitan mengelilingi.

Puncak Lawang, dari ketinggian

Share:

Tempat Wisata Puncak Langkisau

Puncak Langkisau
 Kawasan Objek wisata puncak Bukit Langkisau yang terletak di pinggir koto Painan dengan ketinggian sekitar 500 meter dari permukaan laut mengundang decak kagum para wisatawan akan keindahannya. Puncak Bukit Lagkisau merupakan kawasan primadona Pessel yang memiliki potensi wisata yang patut dikembangkan, karena daerah ini berada pada ketinggian sehingga masyarakat yang berkunjung akan dapat melihat pemandangan yang indah dan mempesona tentang kota Painan dan Sago Kecamatan IV Jurai, bila malam hari suasan akan lebih semarak lagi dengan lampu yang terpancar dari kapal bagan nelayan dan dari keindahan kota Painan
Puncak Langkisau
Ketika melihat dari puncak bukit langkisau wisatawan akan dapat menyaksikan keindahan alam Kota Painan, Sago dan alam pantai serta menyaksikan pulau- pulau yang berjejeran ditengah laut serta lampu kapal bagan milik nelayan untuk menambah semaraknya malam.
"Pessel patut berbangga akan potensi wisata Bukit langkisau tentu lebih menarik jika kawasan ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas permainan yang dapat menarik perhatian masyarakat di dalam mengisi waktu sengggang mereka," ujarnya .
Sarana dan prasarana perlu dilengkapi seperti lokasi tempat perdagangan berbagai jenis keterampilan dan kerajian rakyat, baik itu berupa baju kaos, kaligrafi, batik dan berbagai hasil karya dan produksi lokal yang dapat dijual kepada para turist domistik maupun mancanegara sebagai cendara mata bagi pengunjung yang datang ke daerah ini .
Memang tidak bisa dipungkiri Kawasan wisata Bukit Langkisau selama ini hanya dipergunakan oleh masyarakat termasuk yang datang dari mancanegara untuk kegiatan olahraga terbang layang karena kondisi alamnya yang mendukung bagi para pencandu olahraga ini melakukan aksinya terbang diatas kota dan diatas laut kemudian mendarat di bibir pantai Salido Kecamatan IV Jurai
Share:

Tempat Wisata, Pantai Gandoriah, Pariaman

Pantai gandoriah, Pariaman
Pantai Gandoriah, Pariaman, Jika Anda berkunjung ke Sumatera Barat maka tidak lengkap rasanya bila tidak berkunjung ke pantai Gandoriah di Kabupaten Pariaman yang dijuluki Kota Sala Lauak. Pantai Gandoriah berjarak sekitar 60 km dari Kota Padang merupakan pantai dengan hamparan pasir putih yang dibalut hembusan angin sepoi serta gugusan pulau-pulau kecil.
Untuk mencari lokasi Pantai Gondoriah ini tidak terlalu susah, Anda cukup bertanya pada penduduk yang ditemui di sekitar kawasan Pasar Tabuik Pariaman.
 Dipastikan dengan ramah mereka akan langsung menunjukkan lokasinya. Bagi pengunjung yang datang dari Kota Padang menggunakan kereta api tidak akan kesulitan menemukan lokasi Pantai ini karena letak stasiun pemberhentian kereta api Pariaman persis berada di pintu gerbang Pantai Gandoriah. Cukup melangkah beberapa langkah maka Anda sudah tiba di kawasan objek wisata Pantai Gandoriah.
Terkenal akan keindahannya maka tak heran banyak pengunjung yang datang ke Pantai Gandoriah betah berlama-lama menikmati keindahan pantai sambil mencicipi makanan ringan yang dijajakan pedagang yang banyak ditemui di sekitar objek wisata kebanggaan rang Pariaman itu.
Tak perlu beranjak dari tempat duduk, cukup duduk santai sambil menikmati pemandangan pantai, puluhan penjaja sala (makanan khas Kota Pariaman) akan datang dengan sendirinya. Jajanan yang mereka tawarkan juga beragam, mulai dari sala lauak, ikan goreng, atau aneka gorengan lainnya.
Singkatnya, berkunjung ke Pantai Gandoriah Pariaman membuat Anda bakal ketagihan. Makanya, setiap hari libur atau peringatan hari besar lainnya, kawasan objek wisata Pantai Pariaman ini nyaris selalu dipadati pengunjung.Terlebih, sejak beroperasinya kembali kereta api yang melayani penumpang jurusan Padang-Pariaman telah berdampak terhadap bertambahnya jumlah kunjungan ke objek wisata yang sarat dengan nuansa kedamaian ini.

Keramahtamahan, canda tawa dan tegur sapa dari para pedagang yang ada di sekitar objek wisata Gandoriah Pariaman juga semakin melengkapi suasana keramaian di sekitar objek wisata Gandoriah Pariaman.
Daya tarik lain dari Pantai Gandoriah ini adalah Anda bisa leluasa menikmati garis pantainya, baik dengan menggunakan kendaraan roda dua, roda empat, ataupun berjalan kaki. Hal itu didukung lengkapnya sarana dan prasarana di sekitar Pantai Gandoriah, termasuk fasilitas jalan yang menghubungkan antara Pantai Gandoriah dengan sejumlah objek wisata pantai yang ada di sekitarnya, seperti Pantai Cermin, Pantai Kata dan lainnya. Tidak kalah indahnya saat Matahari tenggelam dan temaram senja menjemput malam, seakan menyulap pemandangan di sekitar Pantai Gandoriah semakin menawan
Share:

HUBUNGI DAN KUNJUNGI

0812 6707 7907 ,PERUNDAN 3 HANDAYANI 3 STEBA PADANG, SUMATERA BARAT
Jefny Mardianty. Powered by Blogger.

SCIENCE & TECHNOLOGY

Games & Multimedia

Total Pageviews

Blog Archive

Pages

Popular Posts

KUNJUNGI

sewamobilmurahrentalmobilpadang.blogspot.com